TIMELINES,INEWS
Oleh: Zaskia Pratini dan Putri Simba
Simpang Rimba -SMAN 1 Simpang Rimba yang beralamat di Jalan Batin Tikal Kecamatan Simpang Rimba, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyelenggarakan strategi peningkatan kompetensi guru dalam bekarya sebagai inspirasi pembelajaran ( Senin 23/9/2024).
Acara ini dimulai pukul 13.39 WIB di ruangan aula pertemuan Smansa Simba yang dihadiri oleh,Kepsek SMAN 1 Manggar Sabarudin ,M.Pd,Pengawas SMA, Cabdin Wilayah III; Nurhasan, S.Pd. M.M., Kepsek Smansa Simba; Nasir, S.Kom.M.M.,para dewan guru staf pegawai TU serta siswa siswi SMAN 1 Simpang Rimba kelas X,XI dan XII.
Kegiatan ini menghadirkan Sabarudin M.Pd., seorang kepsek berprestasi dan inspiratif tingkat nasional dari SMAN 1 Manggar. Waka kurikulum, Pak Muh. Tayyib Farkani, S.Pd.Si,
menjelaskan tujuan diadakannya kegiatan tersebut, Senin sore.
“Tujuan dari diadakannya kegiatan ini adalah untuk Memberikan motivasi dan inspirasi kepada rekan Guru dan siswa-siswa di SMAN 1 Simpang Rimba,” jelasnya.
Acara ini dibuka secara resmi oleh bapak Kepala sekolah SMAN 1 Simpang Rimba, Nasir, S.Kom.M.M.. Dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya karena telah kedatangan tamu istimewa dari Kepsek SMAN 1 Manggar yang serasa begitu mimpi.
“Puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT serta Shalawat salam semoga terlimpah curahkan kepada junjunan kita Nabi Muhammad SAW. Mudah-mudahan kita semua akan mendapatkan syafaatnya di Yaumiljaza nanti, amin. Inilah Smansa Simba, Bapak, Ibu, siswa sekalian, kepsek sebelumnya itu kepsek Gantung, Laskar Pelangi. Jadi mengapa kita diskusi dengan beliau ini, untuk memotivasi dan semata-mata kita pendidik mencerdaskan anak bangsa, beliau adalah kepsek tingkat nasional, terima kasih Pak, karena sudah hadir dan memang ini serasa mimpi sekali bagi saya karena kedatangan tamu luar biasa,” ujar Nasir, S.Kom.M.M..
Sementara Sabarudin, M.Pd., di tengah kesibukan memberikan kisah motivasi inspirasinya mengungkapkan rasa bangganya berkunjung ke sekolah yang tidak pernah diundang apalagi di Simpang Rimba ini.
“Saya selalu semangat berkunjung ke sekolahan yang tidak pernah diundang, karena ini baru pertama kali saya ke Simba, tip sukses itu menjadi guru yang dibenci dan semua yang kita dapat itu mengurangi yang kita punya, sekolah itu harus mengajarkan kejujuran dan yang menjadi sekolah glowing itu prestasi ujian sensasi, guru hebat itu pula tidak memberikan ilmu, guru hebat itu menginspirasi,” katanya.
Para peserta yang terdiri dari guru-guru, staf pendidikan, dan siswa-siswa di Smansa Simba, tampak antusias dan bersemangat mengikuti setiap sesi.serta kegiatan ini ditutup dengan foto bersama.
Simpang Rimba, 23 September 2024.