TLii | SUMUT | DELI SERDANG | BANGUN PURBA | Penduduk Dusun 2 Desa Lau Bintang Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumutera Utara. Agung,14 Tahun dengan mengendarain sepeda motor Satria FU warna hitam mengalami pembacokan oleh orang tidak dikenal (OTK), Minggu 08 September 2024 sekitar pukul 02.25 WIB.
Diduga pelaku gank motor warong Ambon dan Pasar Miring di jalan lintas provinsi Bangun Purba – Gunung Meriah, tepatnya di depan SMA Negeri 1 Bangun Purba, Kecamatan Bangun Purba.
Menurut keterangan yang diperoleh awak media, Agung saat kejadian sedang berboncengan dengan Alpi, 14 tahun (teman) penduduk Desa Greahan Kecamatan Bangun Purba.
Pada saat itu juga korban langsung dibawa ke RSUD Bangun Purba pada pukul 01.35 WIB, kemudian pada pukul 02.20 WIB, korban di rujuk ke rumah sakit Amri Tambunan Lubuk Pakam yang didampingi oleh Kanit Reskrim Polsek Bangun Purba, Ipda A Nasution, Aipda Rico Tarigan, Bripka Ancol Nasional dan Piket Koramil 19/BP Serka Sukatno.
Sesampainya di RSUD Amri Tambunan Lubuk Pakam, Kanit Reskrim Ipda A.Nasution yang di dampingi Serka Sukatno dan Anggota memohon agar ambulan RSUD Amri Tambunan dapat membawa pasien ke RSUD Hadam Malik Medan dikarenakan di RSUD Lubuk Pakam tidak sanggup menangani korban.
Namun jawaban dari petugas malam itu, Ibu Henni Harahap mengatakan ambulance tidak bisa dibawa untuk mengantar pasien ke RSUD Hadam Malik Medan.
Mendengar jawaban tersebut, Kanit Reskrim Bangun Purba Ipda A Nasution yang di dampingi Serka Sukatno nampak kesal dan kecewa.
“Kami mohon sekali mobil ambulannya Bu. bila perlu kami bayar ambulannya Bu. Yang penting korban segera kita selamatkan”, ucap petugas Polsek dan Koramil 19/BP Bangun Purba.
Namun permohonan kedua aparat tersebut untuk mendapatkan ambulan ditolak petugas RSUD Amri Tambunan Lubuk Pakam malam itu, Ibu Henni Harahap. Sampai pukul 05.15 WIB pasien masih di RSUD Lubuk Pakam.
Dengan rasa geram, Serka Sukatno akhirnya mengeluarkan ucapan tegas .
“Okelah, Besok pagi saya akan menghadap Bupati Deli Serdang untuk menyampaikan kejadian ini”, ujar Serka Sukatno dengan nada kesal atas tidak diberikannya ambulan .
Akibat pembacokan tersebut warga Dusun II Desa lau bintang Kecamatan STM hilir mengalami robek pada bagian kepala.
Korban saat ini telah ditangani RSUD H Amri Tambunan. Wadir 2 dr.Erlinda telah berkordinasi dengan dr.Syaraf di Medan .
Jurnalis : Permadi Nata Negara,SH