Warga Binaan Tampilkan Karya Terbaik di Indonesia IPPAFest 2025: Panggung Harapan dan Kreativitas

ARJUNA SAYUDA

- Redaksi

Selasa, 22 April 2025 - 16:14 WIB

2074 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii | Jakarta – Lapangan Banteng menjadi pusat perhatian publik nasional dengan digelarnya Indonesian Prison Products and Arts Festival (IPPAFest) 2025 pada 21 hingga 24 April 2025. Festival ini menampilkan berbagai karya terbaik Warga Binaan dari seluruh Indonesia, mulai dari pertunjukan seni, kuliner, fesyen, hingga produk UMKM.

Mengusung tema “Creation Beyond the Bars”, IPPAFest merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) ke-61, yang jatuh pada 27 April 2025. Kegiatan ini sejalan dengan tema besar HBP tahun ini: “Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat”, dan menjadi implementasi langsung dari Asta Cita Presiden RI serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas).

Dalam sambutannya saat membuka acara, Menteri Imipas Agus Andrianto menekankan bahwa IPPAFest bukan sekadar festival, melainkan “panggung semangat, panggung harapan, dan panggung kemanusiaan.”

> “Tema Creation Beyond The Bars adalah pernyataan kuat bahwa kreativitas tidak pernah bisa dipenjara. Harapan tidak pernah bisa dibungkam. Ia selalu menemukan jalan dan jembatan, apa pun penghalangnya,” ujar Agus.

Ia juga menambahkan bahwa IPPAFest adalah wujud nyata dari pembinaan Warga Binaan untuk kembali menjadi bagian dari masyarakat yang produktif dan bermartabat.

Baca Juga :  PT RPN Berpartisipasi pada Kegiatan Relawan Bakti BUMN Batch VI di Likupang, Sulawesi Utara

Menteri UMKM Maman Abdurrahman turut mengapresiasi terselenggaranya IPPAFest. Ia menilai program ini mencerminkan adanya transisi cara pandang terhadap Warga Binaan, dari yang dulu kerap dipandang negatif menjadi sumber potensi ekonomi kreatif.

> “Program ini menunjukkan bahwa pembinaan di lingkungan pemasyarakatan kini menjadi sektor penting dan wajib untuk terus dikembangkan,” ujarnyaFestival ini juga dimeriahkan dengan lelang karya seni Warga Binaan, seperti batik dan lukisan. Seluruh karya yang dilelang laku terjual, bahkan dua lukisan berhasil dilepas masing-masing seharga Rp40 juta. Total lelang mencapai ratusan juta rupiah, mencerminkan tingginya apresiasi masyarakat terhadap karya para Warga Binaan.

IPPAFest 2025 juga menghadirkan berbagai kolaborasi seni antara Warga Binaan dan musisi nasional. Di antaranya:

Zivilia Band bersama Sindur Rock Band (Lapas Khusus Gunung Sindur)

Virgoun bersama Band Rutan Cipinang

Fashion Show IPPAFest

Rampak Beduk (Lapas Perempuan Tangerang)

Fire Dance (Lapas Kerobokan)

Stand-Up Comedy (Lapas Cipinang)

Reog (Rutan Ponorogo)

Kolaborasi Band & Calung, Rampak Gendang, Angklung, dan lainnya

Baca Juga :  Pangdam Iskandar Muda: Hari Ibu Momentum Pemberdayaan Perempuan Menuju Indonesia Emas 2045.

Direktur Jenderal Pemasyarakatan Mashudi menjelaskan bahwa IPPAFest menjadi media promosi produk Warga Binaan sekaligus menggerakkan roda perekonomian nasional melalui sektor industri kreatif.

> “IPPAFest bukan hanya tentang ekspresi seni, tetapi juga upaya mengelaborasi pembinaan Warga Binaan sebagai bagian dari pembangunan nasional,” tegasnya.

Sebanyak 33 stand dari Kantor Wilayah Pemasyarakatan seluruh Indonesia turut ambil bagian, menampilkan produk unggulan dari masing-masing daerah. Selain itu, tersedia bazar UMKM, permainan interaktif dengan hadiah menarik, serta peluncuran Galeri Pemasyarakatan dan peringatan Hari Cinta Produk Warga Binaan.

Menteri Agus Andrianto menutup sambutannya dengan ajakan kepada seluruh pihak untuk menghadirkan sistem pemasyarakatan sebagai bagian dari solusi bangsa.

> “IPPAFest adalah bentuk perlawanan terhadap pesimisme. Kita ingin buktikan bahwa Warga Binaan masih punya harapan dan siap berkarya,” pungkasnya.

Turut hadir dalam pembukaan IPPAFest 2025, antara lain Wakil Menteri Imipas, Ketua Komisi XIII DPR RI, Menteri Ekonomi Kreatif, perwakilan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, perwakilan Bank BRI, Duta Besar negara sahabat, serta mitra kerja Direktorat Jenderal Pemasyarakatan lainnya.

(Editor – Kang Juna)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Perkuat Pengawasan Dana Desa, Kejari Gayo Lues Sosialisasikan Aplikasi Jaga Desa di Kuta Panjang
Stand Kanwil Ditjenpas Aceh Pukau Pengunjung IPPAFest, Karya Warga Binaan Berhasil Curi Perhatian
Stand Kanwil Ditjenpas Aceh Pukau Pengunjung IPPAFest 2025, Karya Warga Binaan Curi Perhatian
Warga Binaan Tampilkan Karya Terbaik di Indonesian Prison Products and Arts Festival (IPPAFest)
Warga Binaan Pamerkan Karya dan Kreativitas Terbaik dalam Indonesian Prison Products and Arts Festival (IPPAFest)
Pidie Jaya Mantapkan Langkah Menuju MTQ Aceh 2025: Kapolres dan Forkopimda Hadiri Seleksi Peserta Daerah
Warga Binaan Pamer Karya dan Kreativitas Terbaik di Indonesian Prison Products and Arts Festival (IPPAFest)
Mantan Dirjenpas Adi Sujatno Apresiasi Stan Kanwil Ditjenpas Sumut di IPPA Fest 2025: “Saya Angkat Topi”

Berita Terkait

Selasa, 22 April 2025 - 23:04 WIB

Imigrasi Kelas II TPI Belawan Gelar Halal Bil Halal dan Perkenalkan Pejabat Baru

Selasa, 22 April 2025 - 22:49 WIB

Kapolres Pelabuhan Belawan Kunjungi Rumah Duka Korban Tawuran, Sampaikan Belasungkawa dan Tali Asih

Selasa, 22 April 2025 - 22:37 WIB

Satres Narkoba Polres Binjai Tangkap Pemuda 19 Tahun, Diduga Edarkan Sabu

Selasa, 22 April 2025 - 22:11 WIB

Polresta Deli Serdang Intensifkan “Blue Light Patrol” Demi Cegah Kejahatan Jalanan

Selasa, 22 April 2025 - 21:47 WIB

BNCT Catat Lonjakan 14 % Volume Bongkar‑Muat pada Kuartal I‑2025

Selasa, 22 April 2025 - 18:01 WIB

Terima Bantuan Buku dari Perpustakaan Daerah, Daftar Buku Perpustakaan Lapas Pancur Batu Bertambah

Selasa, 22 April 2025 - 16:34 WIB

Kapolres Pematangsiantar Silaturahmi ke Kantor Kejari,Perkuat Sinergitas

Selasa, 22 April 2025 - 16:29 WIB

Polres Dairi Salurkan Bantuan untuk Korban Angin Puting Beliung di Siempat Nempu Hulu

Berita Terbaru