TLii | SUMUT | POLSEK MEDAN TIMUR
12/04/2025
TIMELINES INEWS INVESTIGASI Medan 09 April 2025 Unit Reskrim Polsek Medan Timur berhasil mengamankan tiga orang pelaku penganiayaan yang sempat viral di media sosial. Ketiga pelaku yang diamankan yaitu Zul Aldrin alias Zul Tanok alias Pak Cik (56), warga Jalan Ampera Raya, Kelurahan Glugur Darat II; Ade Febriansyah alias Bartes (25), warga Jalan Ampera 6 No. 10, Kelurahan Glugur Darat II; dan Yopi Molana (37), warga Jalan Siguntang, Kelurahan Glugur Darat II, Kecamatan Medan Timur.
Ketiga pelaku diduga melakukan tindak pidana secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang, yang mengakibatkan korban mengalami luka-luka. Korban diketahui bernama Mubin Arif (29), warga Jalan Muktar Basri, Kecamatan Medan Timur, yang sehari-hari bekerja sebagai pegawai di Warkop Jaya Kota Medan. Kejadian tersebut terjadi pada Rabu, 2 April 2025, sekitar pukul 23.00 WIB.
Kapolsek Medan Timur, Kompol Agus Munthecaedo Napitupulu, ST, SIK, dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu, 9 April 2025, pukul 14.00 WIB, menjelaskan bahwa pihaknya bergerak cepat setelah menerima laporan dari korban dan melihat viralnya kejadian tersebut di media sosial, khususnya di akun Instagram Medan Talk.
“Begitu menerima laporan dari korban pada Kamis, 3 April 2025, sekitar pukul 01.00 WIB, kami langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi serta mengamankan para pelaku,” jelas Kompol Agus Munthecaedo Napitupulu.
Dalam proses penyidikan, diketahui motif penganiayaan bermula dari kesalahpahaman yang berujung pada kekerasan secara bersama-sama. Ketiga pelaku kini telah diamankan di Polsek Medan Timur untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Polsek Medan Timur menegaskan komitmennya untuk menindak tegas setiap aksi kekerasan yang meresahkan masyarakat. “Kami mengimbau kepada seluruh warga untuk segera melaporkan jika mengetahui adanya tindak pidana di lingkungan sekitar. Polsek Medan Timur akan terus hadir memberikan rasa aman bagi masyarakat,” tambah Kapolsek.
Kasus ini masih terus dikembangkan untuk mendalami kemungkinan adanya pelaku lain maupun fakta tambahan terkait kejadian tersebut, Pungkasnya.
Sumber : Humas Polsek Medan Timur