Toke Seu’um Tegaskan Kesiapan Partai Aceh, Satgas Siaga Antisipasi Money Politik

Zul

- Redaksi

Senin, 25 November 2024 - 15:56 WIB

20365 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Toke Seu’um ditengah ribuan pendukung Partai Aceh saat Kampanye Kemenangan beberapa waktu yang lalu di Lapangan Merdeka Kota Langsa (Foto : Istimewa)

TIMELINES INEWS | ACEH

Banda Aceh – Ketua Komite Pemenangan Partai Aceh (KPPA), Tgk Usman Abdullah atau yang akrab disapa Toke Seu’um, menggelar rapat akbar bersama jajaran relawan dan Satgas Partai Aceh, Senin (25/11/2024).

Langkah ini merupakan tindak lanjut dari arahan tegas Ketua Umum Partai Aceh, H Muzakir Manaf alias Mualem, untuk mengantisipasi praktik money politics jelang Pilkada pada 27 November 2024.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Sekretariat KPPA, Toke Seu’um menyerukan komitmen penuh dari seluruh kader dan simpatisan Partai Aceh untuk menjaga integritas pemilu.

“Kita tidak akan membiarkan demokrasi Aceh diracuni oleh uang haram. Satgas dan relawan harus turun ke lapangan, siaga 24 jam untuk melawan praktik yang merusak nilai-nilai perjuangan kita,” tegas Toke Seu’um di depan ratusan peserta yang hadir.

*Arahan Tegas Mualem: Jangan Biarkan Demokrasi Dijual Murah

Arahan Mualem disampaikan langsung kepada seluruh Ketua KPPA se-Aceh melalui pertemuan tertutup sehari sebelumnya.

Mualem menekankan bahwa money politics tidak hanya mencoreng martabat Partai Aceh, tetapi juga mengkhianati perjuangan masyarakat yang mendambakan pemimpin bersih dan amanah.

Baca Juga :  Sopir Hilang Kendali, Mobil Rush Terjun ke Jurang di Pandeglang

“Kepada semua kader dan relawan, saya perintahkan untuk berani melaporkan setiap pelaku politik uang. Jangan gentar! Kita pertaruhkan nama besar Partai Aceh untuk menegakkan keadilan,” ujar Mualem dalam pesannya.

*Partai Aceh Siapkan Satgas Khusus

Menindaklanjuti arahan tersebut, Toke Seu’um memastikan bahwa Satgas Partai Aceh telah dipersiapkan dengan matang untuk bergerak cepat.

Setiap desa di Aceh telah ditempatkan minimal lima anggota Satgas yang bertugas mengawasi pergerakan politik uang.

“Kami sudah punya data siapa saja yang dicurigai akan bermain kotor. Ini bukan ancaman kosong, tapi komitmen nyata,” ungkap Toke Seu’um.

Tidak hanya Satgas, Partai Aceh juga mengandalkan relawan dan simpatisan yang siap melaporkan praktik curang ke aparat berwenang.

“Kalau ada yang ketahuan main uang, ingat ini: hukum akan berbicara, dan rakyat Aceh tidak akan tinggal diam,” tambahnya.

*Respons Masyarakat: Siap Menjaga Martabat Pilkada

Masyarakat Aceh menyambut langkah ini dengan antusias.

Banyak yang menganggap tindakan tegas ini sebagai bentuk tanggung jawab Partai Aceh dalam menjaga kehormatan demokrasi.

Baca Juga :  Penyidik Polda Aceh Rampungkan Kasus Korupsi RS Regional Aceh Tengah

Seorang tokoh masyarakat di Aceh Besar, Tgk Ibrahim, mengapresiasi keberanian Toke Seu’um dan Mualem.

“Langkah ini yang kita tunggu-tunggu. Rakyat Aceh tidak ingin pemimpin yang lahir dari uang haram,” katanya.

Dengan Pilkada yang tinggal dua hari lagi, tensi politik di Aceh semakin memanas.

Langkah tegas Partai Aceh dianggap sebagai sinyal kuat bahwa partai ini tidak main-main dalam memenangkan hati rakyat dengan cara yang bersih.

Namun, langkah ini juga memancing reaksi dari kubu lawan.

Beberapa pihak menilai bahwa manuver Partai Aceh hanyalah strategi untuk mendiskreditkan kandidat lain.

Meski demikian, Toke Seu’um dengan santai menanggapi tudingan tersebut.

“Yang takut biasanya yang salah. Kita tidak peduli apa kata orang, karena rakyat Aceh tahu siapa yang benar-benar berjuang untuk mereka,” pungkasnya.

Partai Aceh kini berada di garis depan, bukan hanya untuk memenangkan Pilkada, tetapi juga untuk menjaga marwah demokrasi di Bumi Serambi Mekah.

Apakah strategi ini cukup untuk mematahkan ancaman politik uang?

Semua mata kini tertuju pada tanggal 27 November, saat rakyat Aceh menentukan nasib masa depan daerah ini.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kapolres Aceh Besar Hadiri Panen Raya Padi Serentak 14 Provinsi Di Lamcarak Kecamatan Seulimeum
Kapolres Pematangsiantar Terima Kunker Reses Anggota Komisi III DPR RI Dr. Hinca IP Panjaitan, SH, MH,ACCS
Kapolda Aceh Gelar Halalbihalal dengan Personel pada Hari Pertama Kerja Usai Lebaran
Arus Balik Lebaran 2025 di Terminal Penumpang Bandar Deli Pelabuhan Belawan, Tembus 6.937 Penumpang
Begini Kondisi Arus Balik Lebaran di Pelabuhan Ulee Lheue dan Terminal Bus Batoh Banda Aceh
Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional,Polda Babel Kunjungi Kebun Perubahan BBM
Polrestabes Medan Hancurkan Lapak Judi Sabung Ayam Di Pancur Batu
Arus Balik Lebaran, Polresta Deli Serdang Optimalkan Pos Pam, Pos Yan, dan Pos Terpadu

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 21:25 WIB

Generasi Literasi Bangkit! Duta Literasi Indonesia Batch IV Arunika Baswara Tahun 2025 Resmi Dilantik

Minggu, 6 April 2025 - 22:48 WIB

Langkah Awal Perubahan: Pelepasan Duta Inisiatif Indonesia 2025 Penuh Haru dan Semangat”

Minggu, 6 April 2025 - 12:43 WIB

Senator Bahar Buasan,Hadiri Halal Bihalal Keluarga Besar PASI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Senin, 24 Maret 2025 - 22:11 WIB

Kegiatan Puncak Ramadan Berbagi: Menebar Kebahagiaan untuk Anak Yatim dan Dhuafa

Kamis, 20 Maret 2025 - 03:47 WIB

Hangatnya Kebersamaan! TKN 1 Simpang Rimba Berbagi Takjil di Bulan Ramadhan

Jumat, 14 Maret 2025 - 21:58 WIB

Wujud Kepedulian, Kapolsek Simpang Rimba Bantu Pembangunan Masjid Babussalam di Jumat Berkah

Sabtu, 1 Maret 2025 - 22:08 WIB

Pelajar Penggerak Merah Putih Indonesia Gelar “Pak Menteri Menyapa” Bahas Pembelajaran di Bulan Ramadhan

Sabtu, 1 Maret 2025 - 16:47 WIB

Fatma Tuz Syarah Dinobatkan Sebagai Puteri Model Hijab Indonesia 2025

Berita Terbaru

Exit mobile version