Terapung Selama 14 Hari di Perairan Samudera Hindia, 3 Nelayan Asal Aceh Berhasil Dievakuasi

Edi Marcell

- Redaksi

Jumat, 12 Januari 2024 - 16:53 WIB

20129 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIMELINES INEWS>>Basarnas_Aceh Tiga Nelayan KM. Sultan Meulaboh Capsize asal Aceh yang sempat terapung selama 14 hari di lautan berhasil dievakuasi oleh Tim Basarnas Banda Aceh menggunakan KN. SAR Kresna 232, di Perairan Selat Benggala, Jum’at (12/1) dini hari, pukul 00.50 WIB.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banda Aceh Al Hussain mengatakan, ketiga nelayan tersebut awalnya diselamatkan oleh Kapal SC Gold Ocean/ V7A5661 Berbendera Marshal Island yang sedang berlayar dari Malaysia Menuju ke Mumbai India.

“Jekie Bowie (L/30) dan Bay Haki (L/34), warga Kec. Johan Pahlawan Meulaboh serta Rinal Junaidi (L/46), warga Kec. Kuta Raja Banda Aceh, ditemukan mengapung menggunakan life jacket dengan kondisi kapal yang sudah karam di Perairan Samudera Hindia pada Kamis (11/1) sekitar pukul 10.00 WIB. Selanjutnya mereka dievakuasi ke atas Kapal SC Gold Ocean.”

Baca Juga :  Bocah 7 Tahun di Lhoksukon Meninggal Akibat Tenggelam ke Dasar Kolam, ini Penjelasan Polisi

Al Hussain menyebutkan, proses evakuasi dilakukan setelah Basarnas Banda Aceh menerima informasi dari Mualim Kapal SC Gold Ocean, Kamis (11/1), pukul 10.25 WIB.

Terapung Selama 14 Hari di Perairan Samudera Hindia, 3 Nelayan Asal Aceh Berhasil Dievakuasi

“Penjemputan korban dilakukan menggunakan KN. SAR Kresna 232 dari Pelabuhan Ulee Lheue menuju titik Intercept Medevac/ titik jemput pada pukul 22.30 WIB. Butuh waktu sekitar 75 menit untuk tim tiba di lokasi,” ungkap Al Hussain.

Baca Juga :  Polda Aceh beserta Jajaran Siap Amankan PON XXI Aceh—Sumut 2024

Proses evakuasi yang melibatkan POLAIRUD, SATGAS SAR Banda Aceh, ORARI dan RAPI, berlangsung hingga pukul 00.50 WIB dan tiba kembali ke Pelabuhan Ulee Lheu pada pukul 01.40 WIB.

“Pukul 01.40 WIB, KN SAR Kresna bersama seluruh Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi korban dan tiba kembali di Pelabuhan Ulee Lheue dalam keadaan selamat.

Selanjutnya korban diserahkan kepada Panglima Laot.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tancap Gas.!! Bea Cukai Langsa Awali Tahun 2025 Dengan Penindakan 1 Juta Batang Rokok Ilegal
Bergerak Bersama, Menjaga Keseimbangan Alam untuk Masa Depan
Polresta Banda Aceh Imbau Warga Waspadai Tindak Kejahatan
Tingkatkan Ukhuwah Islamiah, Pj Walikota dan Forkopimda Coffee Morning Bersama
SAPA Resmi Meminta Laporan Penggunaan Anggaran Pilkada dari KIP Aceh
Pria bawa kabur Beras di Labuhanhaji Barat di amankan Sat Reskrim Polres Aceh Selatan.
Sat Reskrim Polres Subulussalam Tangkap Seorang Pelaku Judi Online Slot
Perusahaan Rokok Surya Group Langsa Buka Loker, Cek Syaratnya Disini

Berita Terkait

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:15 WIB

Ketua LSM LIPAN SUMUT Laporkan Dugaan Laporan fiktif SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan Ke KEJAKSAAN TINGGI SUMUT

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:38 WIB

Samarinda, Perkuat Sinergitas antara Aparat Penegak Hukum, Kalapas Narkotika Samarinda Sambangi Kejari Samarinda.

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:34 WIB

Miko Warga Binaan Kuasai Perdagangan Narkotika Lapas Tangerang Lama

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:30 WIB

Petugas dan Warga Binaan Lapas Padangsidinpuan Mengikuti Senam Pagi Bersama

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:17 WIB

Kontrol Ke Dapur, Ka’Lapas Pancur Batu Pastikan Kualitas Makanan Warga Binaan Dan Kebersihan Dapur

Sabtu, 11 Januari 2025 - 11:56 WIB

WBP Beragama Buddha Lapas Perempuan Kelas IIA Medan Rutin Laksanakan Ibadah

Jumat, 10 Januari 2025 - 22:44 WIB

Bergerak Bersama, Menjaga Keseimbangan Alam untuk Masa Depan

Jumat, 10 Januari 2025 - 22:40 WIB

Polresta Banda Aceh Imbau Warga Waspadai Tindak Kejahatan

Berita Terbaru