TLii | ACEH | GayoLues – Terangun, 23 Februari 2025 – Komunitas Silaturahmi Rikit Pantan menunjukkan kepedulian terhadap korban kebakaran di Desa Reje Pudung, Kecamatan Terangun, Kabupaten Gayo Lues, dengan menyalurkan bantuan berupa uang tunai senilai Rp 3.000.000. Bantuan ini merupakan hasil dari sumbangsih Group Ripan, yang dikumpulkan sebagai bentuk solidaritas bagi warga yang terdampak musibah.
Penyerahan bantuan dilakukan di posko bantuan oleh Ayatullah Canto dan diterima langsung oleh Camat Terangun, Said Muhammad, yang juga bertindak sebagai panitia penerima bantuan. Dalam kesempatan tersebut, Ayatullah Canto menyampaikan harapannya agar bantuan ini dapat bermanfaat bagi para korban dan membantu meringankan beban mereka dalam menghadapi dampak kebakaran.
“Kami dari Silaturahmi Rikit Pantan merasa terpanggil untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah. Bantuan ini memang tidak seberapa, tetapi kami berharap dapat sedikit meringankan beban mereka yang sedang mengalami kesulitan,” ujar Ayatullah Canto saat menyerahkan bantuan.
Sementara itu, Camat Terangun, Said Muhammad, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada komunitas Silaturahmi Rikit Pantan serta Group Ripan atas kepedulian mereka. Ia menekankan bahwa kepedulian seperti ini sangat berarti bagi para korban kebakaran yang saat ini membutuhkan dukungan, baik secara materil maupun moril.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Ini adalah bentuk solidaritas yang luar biasa dari masyarakat. Semoga bantuan ini menjadi berkah bagi para korban dan bagi mereka yang telah berdonasi,” ujar Said Muhammad.
Musibah kebakaran yang terjadi di Desa Reje Pudung beberapa waktu lalu mengakibatkan beberapa rumah warga mengalami kerusakan parah, sehingga banyak keluarga kehilangan tempat tinggal dan harta benda mereka. Saat ini, para korban masih membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak untuk dapat kembali bangkit dan memulai kehidupan mereka.
Aksi sosial yang dilakukan oleh Silaturahmi Rikit Pantan ini menjadi bukti bahwa semangat gotong royong dan kebersamaan masih kuat di tengah masyarakat. Bantuan yang diberikan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut serta membantu para korban kebakaran, sehingga mereka dapat segera pulih dari dampak bencana yang menimpa mereka.
