Sigap, Kasatbinmas dan Bhabinkamtibmas Polres Gayo Lues bersama Petugas Damkar berhasil Padamkan Karhutla di Perkebunan Desa Porang Ayu, Gayo Lues.
TLii | ACEH | GAYO LUES, Blangkejeren, sebuah kebakaran melanda lahan perkebunan di Desa Porang Ayu, Gayo Lues. Tim gabungan yang terdiri dari petugas kepolisian dan pemadam kebakaran dengan sigap merespons kejadian tersebut. Pada hari Senin, tanggal 15 April 2024,
Kebakaran ini terjadi sekitar pukul 12.20 WIB dan menghanguskan sebagian lahan perkebunan yang terdiri dari kebun sere wangi dan kebun nanas seluas sekitar 2 hektar. Kasat Binmas Iptu Masjidul Hak memimpin tim dalam upaya pemadaman, di ikuti oleh bhabinkamtibmas Polsek Blangkejeren Polres Gayo Lues Bripka Mirza Abni, Briptu Gusti Firnanda, serta Petugas Damkar Kabupaten Gayo Lues.
Berkat kerja keras dan koordinasi yang baik, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.15 WIB. Namun, penyebab pasti kebakaran ini masih dalam penyelidikan oleh pihak berwenang dari Polres Gayo Lues.
Kapolres Gayo Lues, AKBP Setiyawan Eko Prasetiya, S.H., S.i.k., melalui Kasat Binmas Iptu Masjidul Hak menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran dan mengambil langkah-langkah preventif .
Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam mengelola lahan perkebunan guna mencegah terjadinya kebakaran, Semua pihak diharapkan dapat bersinergi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran, demi keamanan dan kesejahteraan bersama, Jelas Masjidul.
Tim gabungan juga mengapresiasi kerjasama dari masyarakat setempat dalam membantu proses pemadaman dan evakuasi. Dukungan dari berbagai pihak merupakan kunci utama dalam penanggulangan bencana alam seperti ini, Jelas Masjidul.
Pihak berwenang juga akan terus melakukan patroli dan pemantauan terhadap daerah rawan kebakaran guna memastikan keamanan serta keselamatan masyarakat dan lingkungan sekitar. Kerja sama antarinstansi serta partisipasi aktif dari masyarakat sangatlah penting dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinya bencana serupa di masa depan, Tutup Masjidul. (AA).