Pimpin Apel KRYD, Kapolrestabes Medan: Tawuran, 3C hingga Premanisme Jadi PR Kita

RULI SISWEMI

- Redaksi

Minggu, 9 Februari 2025 - 13:52 WIB

2048 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii | SUMUT KAPOLRESTABES MEDAN

09/02/2025

TIMELINES INEWS INVESTIGASI, Medan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengakui Kota Medan belum sepenuhnya bebas dari aksi-kasi tawuran, kejahatan seperti 3C (curat, curas dan curanmor) hingga aksi premanisme.

Menurutnya, hal tersebut menjadi pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan jajaran Polrestabes Medan demi terwujudkan kota yang indah dan bebas dari kejahatan atau kriminalitas menjadi kota yang kondusif.

“Yang masih menjadi hal tidak nyaman bagi masyarakat adalah, tawuran, curat, curas, curanmor atau 3C serta premanisme. Itu tentu jadi PR kita bersama,” ucap Kapolrestabes Medan saat memimpin apel kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) di Mapolsek Pancurbatu, Sabtu (8/2/2025) malam.

Di satu sisi, Polrestabes Medan telah melakukan langkah preemtif dengan melibatkan fungsi Binmas untuk mengantisipasi kejahatan dengan melakukan sosialisasi tentang bahaya kejahatan.

Selain itu, Polrestabes Medan juga telah melakukan langkah preventif yang dilakukan oleh fungsi Sabhara dan Intelkam untuk mencegah kejahatan seperti patroli di daerah rawan kejahatan dan penyelidikan terhadap rencana kejahatan.

Namun di sisi lain, faktanya, masih banyak masyarakat Kota Medan yang merasa kurang nyaman dengan aksi-kasi seperti tawuran, kejahatan 3C dan aksi premanisme.

Baca Juga :  Polda Sumut Gagalkan Penyelundupan 50 Kg Sabu dan 100 Ribu Ekstasi di Bandara Kualanamu

“Ini proses yang tidak akan pernah berakhir, proses ini harus dilakukan dengan pemolisian. Sebab pemolisian itu harus dilakukan setiap detik, itulah pemolisian yang sesungguhnya,” ujar Kapolrestabes Medan.

Menurut Kapolrestabes, kegiatan patroli preventif strike yang dilakukan jajarannya bersama Sat Brimob serta Dit Samapta Polda Sumut harus nampak dan harus dapat dirasakan dampaknya.

“Kita melakukan kegiatan kalau tidak dapat dirasakan oleh masyarakat, maka kita harus evaluasi. Kehadiran kita di tengah masyarakat tentu sangat dibutuhkan dan dinantikan oleh masyarakat,” kata Kapolrestabes.

“Beberapa kali saya melaksanakan sapa warga di beberapa pos kamling, lingkungan-lingkungan, selalu yang ditunggu-tunggu adalah patroli dari kepolisian. Jadi kehadiran rekan-rekan dalam bentuk patroli itu menjadi sesuatu yang dinanti oleh masyarakat,” Kapolrestabes Medan menambahkan.

Karena itu, sambung Kapolrestabes, patroli kegiatannya rutin, tetapi personel sendiri yang harus menghiasi dengan dinamikanya. Kalau hasil patroli kemudian secara kualitatif aman dan terkendali rasanya biasa saja.

Tapi patroli yang lakukan harus menemukan obyek yang selama ini menjadi keresahan masyarakat, baik anak-anak tawuran, menggunakan sepeda motor tidak pada tempatnya yang kemudian orang mempersepsikan sebagai geng motor, membawa senjata tajam dan narkoba.

Baca Juga :  Personel Operasi Patuh Bagikan Brosur Tertib Berlalu Lintas

“Tindakan inilah yang diinginkan oleh pimpinan. Mudah-mudahan rekan semua tidak bosan dengan kegiatan ini, karena itu rekan-rekan sendiri yang harus menumbuhkan dinamikanya sehingga bisa menikmati prosesnya,” imbuhnya.

Di penghujung amanatnya, Kapolrestabes Medan meminta personelnya untuk menjaga kekompakan, kedisiplinan, terutama dalam menggunakan senjata api maupun dalam penggunaan alat-alat kepolisian seperti tongkat dan sebagainya sehingga tidak menimbulkan kontraproduktif di tengah masyarakat.

“Saya yakin dan percaya rekan-rekan melaksanakan dengan baik, semangat dan menerima penugasan ini dengan gembira. Karena dinamikanya, kegiatan apel dan patroli merupakan kegiatan yang dinanti oleh masyarakat terutama pada hari minggu atau hari libur,” ucap Kapolrestabes.

Terakhir Kapolrestabes Medan mengimbau para pimpinan unit agar mengatur ritme penugasan supaya tidak tumpang tindih sehingga 24 jam masyarakat dapat terlayani dengan baik.

“Jam berapa pun kantor polisi harus tetap buka, tidak ada alasan untuk tutup atau ketidaktersediaan anggota,” tegas Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, Tegasnya.

Sumber  : Humas Polrestabes Medan

Redaksi : Ruli Siswemi

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kapolres Pematangsiantar Safari Ramadhan Di Masjid Ilham Ajak Jemaah Jaga Kamtibmas
Kapolres Pijay Serahkan Sepuluh Juta Rupiah Bantuan Operasional Masjid Baitul Fuqara Paru, Wakili Bupati Di Momen Safari Ramadhan
Polda Sumut Tangkap Jaringan Narkoba, Tangki Mobil Dimodifikasi Sembunyikan 13 Kg Sabu
Polisi Berhasil Menangkap 16 Napi yang Kabur dari Lapas Kutacane
Polisi Ungkap Kasus Pencurian Kabel Listrik di Banda Aceh
Polres Aceh Besar Bersama Mahasiswa ISBI Aceh Bagikan Takjil Ramadhan Kepada Pengguna Jalan
Kapolres Pidie Jaya dan Jajaran Baret Merah Bagikan Takjil untuk Masyarakat di Jangka Buya
Sat Polairud Polres Tanjungbalai Berbagi Takjil Kepada Nelayan

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 09:09 WIB

Kapolres Pematangsiantar Safari Ramadhan Di Masjid Ilham Ajak Jemaah Jaga Kamtibmas

Rabu, 12 Maret 2025 - 08:35 WIB

Kapolres Pijay Serahkan Sepuluh Juta Rupiah Bantuan Operasional Masjid Baitul Fuqara Paru, Wakili Bupati Di Momen Safari Ramadhan

Rabu, 12 Maret 2025 - 08:34 WIB

Polda Sumut Tangkap Jaringan Narkoba, Tangki Mobil Dimodifikasi Sembunyikan 13 Kg Sabu

Rabu, 12 Maret 2025 - 03:26 WIB

Mualem: Pabrik Ban Mobil Dibangun di Meulaboh, Rokok di Aceh Utara

Rabu, 12 Maret 2025 - 03:05 WIB

Gubernur Muzakir Manaf Verifikasi Langsung Penerima Bantuan RLH di Simeulue

Rabu, 12 Maret 2025 - 02:53 WIB

Gubernur dan Dubes UEA bahas ragam potensi investasi di Aceh

Rabu, 12 Maret 2025 - 02:44 WIB

Mualem Boyong 120 Anak Yatim Belanja Baju Lebaran di Suzuya Lhokseumawe

Rabu, 12 Maret 2025 - 02:35 WIB

Tinjau Lahan Rencana Pembangunan Pabrik Rokok di Aceh Utara, Mualem : Pembangunan Langsung Dimulai Sekarang!

Berita Terbaru