Pangdam IM dukung DPP IKAN Dalam Program Pencegahan Pengaruh Narkoba Dikalangan Remaja.

Deni

- Redaksi

Rabu, 4 Desember 2024 - 18:51 WIB

2051 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TIMELINES INEWS Banda Aceh – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han), menerima audiensi dari Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Inspirasi Keluarga Anti Narkoba (DPP IKAN), Bapak Syahrul Maulidi, di ruang kerja Pangdam IM pada Rabu (04/12/2024). Pertemuan ini membahas langkah-langkah sinergi untuk mendukung program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Mengawali pertemuan, Ketua Umum DPP IKAN menjelaskan sejarah berdirinya organisasi pada 4 Juli 2013 di Banda Aceh, dengan fokus pada edukasi bahaya narkoba kepada masyarakat. “Kami berkomitmen mendirikan media sosialisasi, menyelenggarakan seminar dan kajian dampak narkoba, serta menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, baik dalam maupun luar negeri,” ujar Syahrul Maulidi.

Baca Juga :  Kasatgaspus Preemtif OMB 2033—2024 Sosialisasi Pemilu Damai

Lebih lanjut, DPP IKAN mengusulkan kerja sama strategis dengan Kodam IM untuk mendukung implementasi program P4GN. Usulan ini didasarkan pada pandangan bahwa TNI, dengan disiplin tinggi dan komitmen terhadap integritas, memiliki potensi besar untuk menjadi teladan dalam menciptakan lingkungan kerja yang bebas narkoba.

Ketua Umum DPP IKAN juga menyampaikan rencana untuk mengadakan sosialisasi bahaya narkoba bagi anggota TNI dan keluarga besar Kodam IM, dengan tujuan meningkatkan pengawasan dan memberikan edukasi agar mereka terhindar dari pengaruh negatif narkoba.

Pangdam IM menyambut baik inisiatif tersebut dan menyampaikan apresiasi atas kontribusi DPP IKAN dalam upaya memberantas narkoba. “Kodam IM mendukung penuh program yang bertujuan melindungi masyarakat dari ancaman narkoba. Kami siap bersinergi untuk menyosialisasikan bahaya narkoba, terutama di lingkungan TNI dan keluarganya,” ujar Pangdam IM.

Baca Juga :  Kapolres Aceh Selatan pimpin Upacara Kenaikan Pangkat 35 Personil.

Pangdam IM juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan lingkungan yang aman dan bebas narkoba. “Bahaya narkoba bukan hanya merusak individu, tetapi juga mengancam masa depan bangsa. Oleh karena itu, kerja sama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan, baik bagi internal TNI maupun masyarakat luas,” tegasnya.

Turut hadir dalam audiensi tersebut Danpomdam IM, Kakumdam IM, dan Kapendam IM. Dari pihak DPP IKAN hadir Sekretaris Umum Bapak Tathi Yunis, Wakil Ketua II Ibu Cut Intan Arifah, Wakil Ketua VI Ibu Meutia Pakeh, dan Dewan Penasihat Tgk. H. Irawan Abdullah.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kini hadir mie kocok Bang Ayi di Rungkom city Pidie jaya
Pangdam IM kerahkan Prajurit Bantu Penanganan longsor Di Kab. Bener Meriah.
Dukung Wujudkan Asta Cita, Kapolres Pidie Jaya Tinjau Kesiapan Lahan Jagung
IPM Kota Langsa Terus Meningkat Capai Nilai 80.96 Dengan Kategori Sangat Tinggi
Pj Walikota Langsa Serahkan Bantuan Semen Untuk Pembangunan Masjid di 5 Kecamatan
Polres Aceh Tamiang Berhasil Amankan Narkotika Jenis Kokain Seberat Dua Kilogram
Soal Uji Kompetensi JPT, YARA Dukung Wacana Pj Wali Kota Banda Aceh
SAPA Desak Transparansi, Bank Aceh Harus Publikasikan Laporan CSR 2024

Berita Terkait

Minggu, 29 Desember 2024 - 10:07 WIB

Golok Ciomas: Warisan Budaya Khas Banten dengan Nilai Sejarah dan Keagamaan

Senin, 16 Desember 2024 - 08:57 WIB

Aceh Seuramoe Mekkah: Harmonisasi Tradisi Peradaban, Syariat, dan Lingkungan

Rabu, 4 Desember 2024 - 22:51 WIB

KPU Kabupaten Toba Tetapkan Perolehan Suara Pada Pilkada di Toba Tahun 2024

Jumat, 6 September 2024 - 22:04 WIB

Budaya Tidur Siang “Eh Leuho” di Sabang, Warisan Kearifan Lokal yang Menarik Perhatian Turis

Berita Terbaru

NASIONAL

TNI AU Akan Tempatkan Batalyon Rudal untuk Perkuat IKN

Selasa, 7 Jan 2025 - 23:19 WIB

INTERNASIONAL

Indonesia Masuk BRICS, Cita-cita dan Penantian 11 Tahun Prabowo

Selasa, 7 Jan 2025 - 23:06 WIB

Exit mobile version