TIMELINES,INEWS
(Opini)
Deswinta Wulandari
Mahasiswa Semester 1 DIII Keperawatan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Perawat memainkan peran krusial dalam revolusi kesehatan karena mereka adalah garda terdepan dalam perawatan pasien dan implementasi inovasi medis. Mereka tidak hanya menyediakan perawatan langsung yang berkualitas, tetapi juga berfungsi sebagai jembatan antara pasien dan sistem kesehatan yang lebih kompleks. Dengan keterampilan komunikasi dan pemahaman mendalam tentang kondisi pasien, perawat dapat mengidentifikasi masalah kesehatan secara dini, menyarankan perubahan dalam perawatan, dan beradaptasi dengan cepat terhadap teknologi baru. Selain itu, mereka berperan penting dalam edukasi kesehatan masyarakat dan manajemen penyakit kronis, yang merupakan aspek kunci dari sistem kesehatan yang lebih efisien dan berkelanjutan. Dengan mendukung dan memperkuat peran perawat, kita dapat mempercepat kemajuan dalam kesehatan global dan meningkatkan hasil perawatan pasien secara keseluruhan.
Menurut Florence Nightingale, peran perawat adalah menjaga
pasien mempertahankan kondisi terbaiknya terhadap masalah kesehatan
yang menimpa dirinya.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa perawat sangat penting dalam konteks ini :
1.Pusat Perawatan Pasien : Perawat berinteraksi langsung dengan pasien lebih sering dibandingkan dengan tenaga medis lainnya. Mereka bertanggung jawab untuk pemantauan harian, pemberian obat, dan perawatan langsung. Pengalaman dan observasi mereka memungkinkan deteksi dini masalah kesehatan dan respon cepat terhadap perubahan kondisi pasien.
2.Penggunaan Teknologi Medis : Dalam era digitalisasi dan kemajuan teknologi medis, perawat berperan penting dalam mengintegrasikan teknologi baru ke dalam perawatan pasien. Mereka mengoperasikan alat-alat canggih, menggunakan sistem rekam medis elektronik, dan menerapkan teknologi telemedicine, yang semua ini berkontribusi pada efisiensi dan efektivitas perawatan.
3.Edukasi dan Penyuluhan Kesehatan : Perawat tidak hanya memberikan perawatan, tetapi juga mendidik pasien dan keluarga mereka tentang kondisi kesehatan, pengobatan, dan gaya hidup sehat. Edukasi ini penting untuk pencegahan penyakit, manajemen penyakit kronis, dan peningkatan kualitas hidup.
4.Manajemen Penyakit Kronis : Dengan meningkatnya prevalensi penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi, perawat berperan penting dalam pengelolaan jangka panjang kondisi-kondisi ini. Mereka membantu dalam perencanaan perawatan, memberikan dukungan emosional, dan berkolaborasi dengan tim medis untuk menyesuaikan rencana perawatan berdasarkan perkembangan kondisi pasien.
5.Advokasi Pasien : Perawat berfungsi sebagai advokat bagi pasien, memastikan bahwa kebutuhan dan hak pasien diperhatikan dalam setiap aspek perawatan. Mereka juga membantu mengatasi masalah akses dan kesenjangan dalam sistem kesehatan, serta mengarahkan pasien ke sumber daya yang mereka butuhkan.
6.Peningkatan Kualitas Perawatan : Melalui pemantauan berkelanjutan dan umpan balik, perawat dapat membantu meningkatkan praktik perawatan dan prosedur klinis. Keterlibatan mereka dalam pengumpulan data dan evaluasi hasil perawatan berkontribusi pada pengembangan standar praktik yang lebih baik dan inovasi dalam perawatan kesehatan.
7.Kesehatan Komunitas dan Pencegahan : Perawat sering terlibat dalam program kesehatan masyarakat, vaksinasi, dan upaya pencegahan penyakit. Mereka berperan dalam menyebarluaskan informasi kesehatan dan menyediakan layanan yang mencegah penyakit serta mempromosikan kesehatan di tingkat komunitas.
Adapun kewenangan perawat,
berdasarkan pasal 30 ayat (1) undang-undang nomor 38 tahun 2014
bahwa perawat menjalankan tugas sebagai pemberi asuhan keperawatan
di bidang upaya kesehatan perorangan, perawat berwenang
a) melakukan pengkajian keperawatan secara holistik.
b) menetapkan diagnosiskeperawatan.
c) merencanakan tindakan keperawatan. Melaksanakan tindakan keperawatan.
e) mengevaluasi hasil tindakan keperawatan dan seterusnya yang berdasarkan kenyataan masih belum terimplementasi dengan baik.
Secara keseluruhan, peran perawat yang holistik dan multidimensional membuat mereka sangat penting dalam revolusi kesehatan. Mereka menghubungkan berbagai aspek sistem kesehatan dan berkontribusi pada perawatan yang lebih baik, efisien, dan terintegrasi. Tanpa dukungan dan keterlibatan perawat, banyak upaya untuk meningkatkan kualitas dan akses perawatan kesehatan mungkin tidak akan berhasil secara optimal.