Anggota PPS di Aceh Timur yang mendapatkan perlindungan kesehatan melalui program JKN. (Foto ist).
TIMELINES INEWS | LANGSA
Langsa – Panitia Pemungutan Suara (PPS) bertanggung jawab untuk memastikan proses pemungutan suara pada Pemilu 2024 dapat berlangsung secara adil, jujur dan transparan.
Melalui BPJS Kesehatan, Pemerintah, memastikan perlindungan kesehatan bagi para petugas Pemilu, agar bisa melaksanakan tugasnya dengan baik dan aman seperti yang dirasakan oleh Kiki Rahma Nita (34) salah seorang petugas PPS di Desa Labuhan Kecamatan Julok Kabupaten Aceh Timur.
Kiki yang di tugaskan pada Tempat Pemungutan Suara (TPS) 001 dan 002 di desa tersebut, memiliki Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), yang sangat mempengaruhi dirinya dalam melakukan aktivitasnya dalam pelaksanaan Pemilu 2024.
Berkaca pada tahun 2019 silam, banyaknya petugas yang sakit, menjaga kesehatan menjadi hal penting bagi petugas yang berada di garda terdepan, dengan memiliki Program JKN untuk mendapatkan kepastian oleh setiap Petugas Pemilu.
“Saya sangat bersyukur ketika BPJS Kesehatan Cabang Langsa berkoordinasi kepada kami sebelum melaksanakan tugas sebagai Petugas pemilu dengan melakukan Skrining Riwayat Kesehatan melalui aplikasi Mobile JKN dan memastikan seluruh petugas telah terdaftar menjadi peserta JKN,” kata Kiki, Senin (19/2/2024).
Dirinya mengungkapkan, dengan adanya Progam Skrining tersebut, ia dapat mengetahui setidaknya kondisi gambaran kesehatan sehingga tenang melaksanakan tugas yang diamanahkan oleh negara melalui dirinya.
Kiki menyampaikan bahwa hasil Skrining Riwayat Kesehatan, dirinya tidak berpotensi penyakit namun kiki sadar tetap harus menjaga kesehatan dan pola hidup sehat.
Menurut Kiki, terjamin dan memastikan sebagai peserta JKN tidak hanya pada saat Pemilu saja, akan tetapi untuk berkelanjutan. “Memiliki Program JKN ini sudah menjadi salah satu kebutuhan dasar hingga akhir hayat masyarakat,” ujarnya.
“Oleh karena itu memastikan keaktifan kepesertaan kita sangatlah penting. Jangan hanya BPJS Kesehatan saja yang peduli dengan keaktifan kepesertaan kita. Cara memastikan keaktifan kepesertaan kita pun tidak harus datang ke kantor BPJS Kesehatan, cukup menggunakan aplikasi Mobile JKN,” jelas Kiki.
Menutup pembicaraannya, kiki juga mengungkapkan jika dirinya sangat berterima kasih kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan yang mengelola Program JKN dengan baik. Ia berharap, pelayanan dalam Program JKN dapat terus meningkat ke arah yang semakin baik lagi.
“Mari kita jaga bersama agar anak cucu kita semua juga bisa merasakan jaminan kesehatan ini. Semoga pelayanan yang sudah baik ini dapat ditingkatkan lagi dan BPJS Kesehatan dalam mengelola Program JKN terus menjaga kepuasan peserta maupun pengembangan inovasi yang telah mempermudah, sehingga bisa semakin meningkat,” pungkas Kiki.
