TIMESLINES INEWS >> Pandeglang – Bupati Pandeglang, Irna Narulita bertemu dengan Forum Masyarakat Batak di Pendopo Bupati, Sabtu (13/4/2024). Dalam pertemuan yang dibalut dengan agenda halalbihalal itu, Irna menyinggung soal keberadaan koperasi.
Menurut Irna, koperasi atau bank keliling, harus mengikuti prosedur izin yang berlaku. Perihal izin tersebut, pihaknya memastikan akan memfasilitasi.
“Koperasi merupakan tulang punggung ekonomi kita. Jika mereka ingin mendapatkan izin, tentu kami akan memudahkan prosesnya. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kenyamanan dalam pinjaman serta menjaga keberlangsungan usaha mereka agar tidak beroperasi secara ilegal,” katanya.
Irna menekankan pentingnya menjaga agar koperasi beroperasi secara legal. Sebab koperasi ilegal dapat menjadi sumber masalah di masa depan. Oleh karena itu, Pemkab Pandeglang harus terus mengawal koperasi agar aktivitas mereka sesuai dengan prosedur yang berlaku.
“Kehadiran koperasi ilegal bisa menimbulkan masalah serius. Kami akan mengawal mereka untuk memastikan usaha mereka berkembang dan sukses,” ujar dia.
Sementara seorang tokoh Batak di Pandeglang, Amrin Siregar mengingatkan agar warga Batak di Pandaglang untuk menjaga kearifan lokal dan persatuan.
Menurut Amrin Siregar, dirinya terharu dengan berkumpulnya warga Batak pasca-insiden pengeroyokan dan pemukulan terhadap seorang ustaz warga Pendeglang beberapa pekan lalu.
“Bagi warga Batak yang berusaha di koperasi bank keliling dan bank tagih harus legal sesuai yang disampaikan ibu bupati Pandeglang sesuai prosedur izin operasionalnya. Semoga kita semua diberikan keselamatan, dan semoga Tuhan yang Maha Kuasa merahmati kita semua,” kata dia.