Diduga Abai Keselamatan Pekerja, Kepala UPT SDA BMBK Medan Barat Bungkam Soal Transparansi: ‘Mereka Hanya PHL’ — They Are Humans Too”

H²Mc

- Redaksi

Sabtu, 19 April 2025 - 18:18 WIB

20197 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii | SUMUT | Kota Medan — Kinerja Kepala UPT SDA BMBK Medan Barat, Agustina Simbolon, tengah menjadi sorotan tajam publik dan media. Dugaan kelalaian dalam pelaksanaan proyek di sejumlah titik di Kota Medan, khususnya di Jl. Kelambir Lima, Kecamatan Medan Helvetia, membuka tabir lemahnya pengawasan dan sikap abai terhadap keselamatan para pekerja di lapangan. Sabtu, 19/04/2025.

Pekerjaan pengecoran jalan yang sedang berlangsung tampak dijalankan tanpa standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang seharusnya menjadi acuan utama, sebagaimana diatur dalam PP No. 50 Tahun 2012. Ironisnya, tak satupun pekerja di lokasi tampak mengenakan Alat Pelindung Diri (APD).

Tak hanya itu, proyek tersebut pun tak dilengkapi papan informasi pekerjaan sebagaimana mestinya. Tidak ada kejelasan mengenai jenis pekerjaan, sumber anggaran, nilai proyek, maupun masa pelaksanaan. Ketidakterbukaan ini menimbulkan dugaan bahwa publikasi informasi secara sengaja diabaikan.

Ketika dikonfirmasi, Agustina Simbolon memberikan jawaban yang justru menambah keresahan publik. “Itu bukan proyek, Pak, kami cuma UPT,” ucapnya ringan. Saat ditegaskan kembali soal K3, ia menyebut semua pekerja sudah menggunakan perlengkapan keselamatan, dan mengirim dokumentasi tak jelas asal-usulnya. Diduga dokumentasi itu hanyalah hasil manipulasi di lapangan untuk sekadar menyenangkan atasan. Fenomena lama bernama AIS alias Asal Ibu Senang tampaknya masih jadi budaya.

Baca Juga :  Kemenag Deli Serdang Meriahkan Perayaan Imlek 2025
Foto yang dikirim oleh Agustina,

Lebih mencengangkan, saat disorot soal keselamatan para pekerja yang tanpa APD, ia malah menjawab, “Mereka hanya pekerja harian lepas (PHL).” Pernyataan itu sontak memicu keprihatinan banyak pihak. Status PHL tidak semestinya dijadikan alasan untuk menyepelekan keselamatan nyawa manusia. They are humans too.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas SDA BMBK Kota Medan hingga kini belum memberikan klarifikasi. Pesan konfirmasi melalui WhatsApp hanya menunjukkan centang satu, tanda belum dibaca—atau justru diabaikan.

Berbeda dengan sikap Kepala UPT, Sekretaris SDA BMBK, Willi, justru memberi respons positif. Ia berjanji akan meneruskan temuan wartawan kepada pimpinan untuk diklarifikasi. Selang beberapa waktu, Agustina menghubungi media dan mengakui bahwa pekerjaan tersebut tersebar di sembilan titik, namun papan proyek hanya dipasang di satu lokasi.

Baca Juga :  Keluarga Tiang Utama Dalam Tingkatkan Ketahanan Anti Narkoba

Ketika ditanya mengapa di delapan titik lainnya tidak dipasang plang informasi, Agustina memilih diam. Padahal, sesuai regulasi, setiap pekerjaan yang dibiayai dengan uang rakyat wajib dipublikasikan secara transparan—baik dari sisi nama proyek, nilai anggaran, sumber dana, hingga waktu pelaksanaan.

Foto ist: Jl. Budi Luhur Simpang Jl Asrma

Dalam klarifikasinya, Agustina sempat menyampaikan permohonan maaf, “Mohon maaf buat masyarakat setempat yang jalanannya sempat macet. Untuk PHL saya (sopir dan operator) yang tidak menggunakan APD akan saya panggil dan berikan pembinaan,” ujarnya.

Harapan Publik:

Masyarakat meminta Wali Kota Medan bertindak tegas. Evaluasi menyeluruh terhadap kinerja Kepala Dinas SDA BMBK dan seluruh jajaran di bawahnya dinilai mendesak. Ketidakpatuhan terhadap aturan, abainya keselamatan kerja, serta minimnya keterbukaan informasi publik tak bisa lagi ditoleransi. Ini bukan hanya soal proyek, tapi soal nyawa dan kepercayaan rakyat.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Ketua Majelis Rakyat Aceh Usulkan Qanun Pengendalian Jaringan Informasi dan Media Digital Berbasis Syariat Islam di Seluruh Wilayah Aceh
Pangdam Iskandar Muda Bagi sembako di Gampoeng Bire, Kec. Loong, Kab. Aceh Besar.
Desa Mesjid Tuha Lakukan Pemotongan Pohon Puluhan Tahun, Pihak PLN Turut Dampingi
Distribusikan Air Bersih ke Pulau Terluar, Pj Walikota Langsa Serahkan 2 Unit Kapal
Polsek Medan Area Memberikan Hadia Tima Panas Pelaku Curanmor RRP di Medan Setelah Berusaha Melarikan Diri
Kapolrestabes Medan Tegaskan Pembubaran Geng Motor SL Dan RNR
Polda Sumut Ajak Masyarakat Manfaatkan Call Center 110, Wujudkan Sumatera Utara yang Lebih Aman
Polresta Deli Serdang Gelar Patroli Presisi Malam Hari di Daerah Rawan untuk Jaga Kamtibmas

Berita Terkait

Minggu, 27 April 2025 - 18:24 WIB

Polsek Medan Area Memberikan Hadia Tima Panas Pelaku Curanmor RRP di Medan Setelah Berusaha Melarikan Diri

Minggu, 27 April 2025 - 17:56 WIB

Polda Sumut Ajak Masyarakat Manfaatkan Call Center 110, Wujudkan Sumatera Utara yang Lebih Aman

Minggu, 27 April 2025 - 17:46 WIB

Polresta Deli Serdang Gelar Patroli Presisi Malam Hari di Daerah Rawan untuk Jaga Kamtibmas

Minggu, 27 April 2025 - 17:28 WIB

Kapolres Pelabuhan Belawan Hadiri Penutupan MTQ ke-58 Kota Medan, Tekankan Pentingnya Membangun Generasi Qurani

Minggu, 27 April 2025 - 17:17 WIB

Polres Pelabuhan Belawan Amankan Dua Terduga Pelaku Tawuran di Jalan Selebes

Minggu, 27 April 2025 - 14:42 WIB

Hadiri Pesta Hiburan Rakyat HUT Kota Pematangsiantar ke-154, Kapolres Pematangsiantar Berikan Hadiah Doorprize

Minggu, 27 April 2025 - 11:14 WIB

Polrestabes Medan Ringkus Pengedar Sabu di Medan Polonia

Minggu, 27 April 2025 - 08:49 WIB

Rutan Kelas I Medan Gelar Kegiatan Makan Gratis Bagi Masyarakat

Berita Terbaru