TLii| SULTENG –Sulawesi Tengah tengah menjadi sorotan setelah mencuatnya wacana pemekaran wilayah yang melibatkan empat kabupaten di provinsi tersebut. Poso, Morowali, Tojo Una-Una, dan Banggai Kepulauan dikabarkan bakal keluar dari Sulawesi Tengah untuk bergabung dengan calon provinsi baru yang diberi nama Provinsi Seribu Megalit Poso.
Alasan di Balik Pemekaran Wilayah
Rencana keluarnya beberapa daerah ini tidak lepas dari upaya peningkatan pembangunan serta pemerataan ekonomi, sosial, dan infrastruktur. Keempat kabupaten yang disebutkan memiliki potensi ekonomi yang besar serta kekayaan alam melimpah, sehingga dinilai mampu memenuhi kriteria untuk membentuk daerah otonom baru.
Selain itu, pemekaran wilayah diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dengan adanya pengelolaan sumber daya yang lebih fokus dan mandiri.
Daftar Kabupaten yang Berpotensi Keluar dari Sulawesi Tengah
Berikut adalah daftar empat kabupaten yang diwacanakan bergabung dalam pembentukan Provinsi Seribu Megalit Poso:
- Kabupaten Poso
- Jumlah kecamatan: 13
- Luas wilayah: 7.112,25 km²
- Kabupaten Morowali
- Jumlah kecamatan: 13
- Luas wilayah: 3.037,04 km²
- Kabupaten Tojo Una-Una
- Jumlah kecamatan: 8
- Luas wilayah: 5.721,15 km²
- Kabupaten Banggai Kepulauan
- Jumlah kecamatan: 12
- Luas wilayah: 2.488,79 km²
Masih Terkendala Moratorium Daerah Otonom Baru
Meski rencana pembentukan Provinsi Seribu Megalit Poso sudah diwacanakan, perlu dipahami bahwa hingga kini pemekaran tersebut masih sebatas usulan. Realisasinya masih terkendala oleh kebijakan moratorium daerah otonom baru yang masih berlaku di Indonesia.
Pemerintah pusat hingga kini belum membuka kembali kesempatan pemekaran wilayah, sehingga wacana ini masih menunggu kebijakan lebih lanjut dari pemerintah terkait.
Harapan terhadap Pemekaran
Jika nantinya Provinsi Seribu Megalit Poso terbentuk, diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pembangunan di kawasan tersebut. Dengan status sebagai provinsi baru, pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan infrastruktur diharapkan dapat dilakukan dengan lebih efektif serta memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat setempat.
Meskipun masih dalam tahap perencanaan, wacana ini terus menjadi perhatian berbagai pihak, terutama masyarakat di empat kabupaten yang diusulkan untuk bergabung dalam provinsi baru tersebut. ANTARA SULTENG