TLii | ACEH | Lhoksemawe Muhammad Habibi Lubis, mahasiswa Teknik Mesin Universitas Malikussaleh (UNIMAL), resmi terpilih sebagai koordinator wilayah (Korwil) Forum Mahasiswa Mesin Aceh (FMMA) Wilayah 1A dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) VII yang diselenggarakan di Politeknik Aceh Selatan pada 25–30 Januari 2025.
FMMA merupakan forum yang mewadahi mahasiswa teknik mesin dari berbagai perguruan tinggi di Aceh. Organisasi ini berdiri pada 6 November 2012 di Universitas Teuku Umar dengan tujuan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, serta kreativitas mahasiswa teknik mesin dalam program-program yang telah dimusyawarahkan.
Muswil VII ini dihadiri oleh perwakilan dari delapan perguruan tinggi yang tergabung dalam FMMA Wilayah 1A, yaitu Universitas Malikussaleh (HIMATESIN FT), Universitas Samudra (HMTM FT), Politeknik Negeri Lhokseumawe (HMM), Universitas Syiah Kuala (HMM FT), Universitas Abulyatama (HMM), Universitas Iskandar Muda (HMM), Universitas Teuku Umar (HMM), dan Politeknik Aceh Selatan (HMTM).
Sebagai organisasi yang terus berkembang, FMMA berlandaskan Piagam Jati Diri, yang menjadi pedoman utama dalam menjalankan berbagai program kerja untuk meningkatkan peran mahasiswa teknik mesin dalam pembangunan daerah dan nasional.
Muhammad Habibi Lubis menyampaikan pentingnya progresivitas dalam menjalankan program kerja FMMA agar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
“Kami akan terus mengembangkan program yang tidak hanya berorientasi pada ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga berkontribusi dalam mengatasi kesenjangan sosial. FMMA harus menjadi wadah bagi mahasiswa teknik mesin Aceh untuk berinovasi dan berkarya, sesuai pada piagam JATI DIRI” ujar Habibi.
Sementara itu, Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh, Diran Permana, menyampaikan dukungannya terhadap Korwil terpilih. Ia menekankan pentingnya sinergi antaranggota FMMA dalam menyukseskan program-program organisasi, salah satunya Symposium Engineering, yang akan menjadi ajang silaturahmi delapan perguruan tinggi anggota FMMA di Universitas Malikussaleh.
“Kami siap berkoordinasi dengan Korwil untuk memperkuat jaringan dan membangun relasi yang lebih solid antar mahasiswa teknik mesin di Aceh,” kata Diran Permana.
Terpilihnya Muhammad Habibi Lubis sebagai koordinator wilayah FMMA Wilayah 1A diharapkan dapat membawa organisasi ini semakin berkembang dan berkontribusi nyata dalam dunia akademik serta industri teknik mesin. Dengan kolaborasi yang kuat antarperguruan tinggi, FMMA diyakini dapat menjadi wadah inovasi dan pengembangan teknologi bagi mahasiswa teknik mesin di Aceh dan sekitarnya. (Diki)