Pangdam IM Kunjungi Benteng Bersejarah Peninggalan Jepang di Simeulue

Deni

- Redaksi

Senin, 23 September 2024 - 19:11 WIB

20109 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr (Han),mengunjungi salah satu situs bersejarah peninggalan masa pendudukan Jepang, yaitu benteng di Desa Naibos, Kecamatan Teupah Barat, pada Senin (23/09/24).

Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr (Han),mengunjungi salah satu situs bersejarah peninggalan masa pendudukan Jepang, yaitu benteng di Desa Naibos, Kecamatan Teupah Barat, pada Senin (23/09/24).

TIMELINES INEW  Pulau Simeulue Aceh – Setelah mengunjungi Pulau Simeulue Cut, Kabupaten Simeulue, Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr (Han), yang didampingi Ibu Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah Iskandar Muda, Ny. Eva Niko Fahrizal, serta rombongan, mengunjungi salah satu situs bersejarah peninggalan masa pendudukan Jepang, yaitu benteng di Desa Naibos, Kecamatan Teupah Barat, pada Senin (23/09/24).

Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut antara lain Asisten Operasi Kasdam IM beserta istri, Asisten Perencanaan Kasdam IM beserta istri, serta Komandan Kodim 0115/Simeulue, Letkol Kav Mahdan Almahirsyah, S.Sos., M.Si., beserta istri. Pj. Bupati Simeulue, Teuku Reza Fahlevi, S.E., M.M., Ketua DPRK Simeulue, Rasmanudin H. Rahimin, S.E., Ws. Kasiter Korem 012/Teuku Umar Mayor Inf Legianto, serta sejumlah aparat desa juga turut hadir dalam kunjungan tersebut.

Baca Juga :  Disdukcapil Banda Aceh Hadirkan Teknologi Terkini: Verifikasi Data Cepat dan Mudah dengan IKD

Dalam kesempatan itu, Pj. Bupati Simeulue, Teuku Reza Fahlevi, S.E., M.M., memberikan penjelasan singkat mengenai sejarah benteng yang merupakan salah satu dari empat benteng pertahanan yang dibangun oleh Jepang selama masa pendudukan mereka di Simeulue. Benteng ini kini menjadi bagian dari objek wisata yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Simeulue melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.

“Kami terus berupaya memperindah situs ini agar semakin diminati, baik oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Selain memiliki nilai historis yang tinggi, benteng ini juga menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan,” ujar Pj. Bupati Simeulue.

Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal dalam sambutannya menekankan pentingnya melestarikan situs-situs bersejarah. “Situs sejarah seperti benteng ini harus tetap dijaga sebagai sarana edukasi bagi generasi muda. Benteng ini bukan hanya mengingatkan kita akan masa lalu, tetapi juga dapat menjadi sumber inspirasi untuk membangun masa depan yang lebih baik,” ujar Pangdam IM.

Baca Juga :  Adhi Setya Primaaulia : Menebar Kebaikan dengan Program Desain Rumah Gratis untuk Kaum Duafa di Aceh

Pangdam IM juga menekankan pentingnya promosi melalui media sosial dalam memperkenalkan objek wisata sejarah. “Dengan promosi yang tepat di media sosial, benteng ini dapat lebih dikenal luas, menarik lebih banyak wisatawan, dan pada akhirnya meningkatkan pendapatan daerah serta solidaritas masyarakat,” tambahnya.

Lebih lanjut, Pangdam IM menyatakan dukungan penuh dari TNI terhadap upaya Pemerintah Daerah dalam menjaga dan memajukan situs-situs bersejarah yang memiliki potensi strategis sebagai destinasi wisata. “Kolaborasi antara TNI dan Pemerintah Daerah sangat penting untuk memastikan bahwa situs-situs bersejarah seperti ini dapat tetap terjaga dan memberi manfaat bagi masyarakat sekitar,” tutup Pangdam IM.

Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara TNI dan pemerintah dalam pelestarian sejarah sekaligus pengembangan potensi pariwisata daerah.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Lapas Kelas I Medan Gelar Razia Rutin, Barang Terlarang Disita
Plt. Kakanwil Ditjen Pemasyarakatan Sumut Tinjau  langsung Penyaluran BAMA di Lapas Perempuan Medan
Pelindo Perkuat Layanan Logistik dengan Operasional 24/7
Kunjungan ke Aceh, Kasad Beri Pengarahan Kepada Ribuan Prajurit Dan Persit.
Dukung Ketahanan Pangan, Karutan Medan Cek Pertumbuhan Bibit Terong dan Cabai
Korban Tangan Remuk di Hamparan Perak, Ini Penjelasan Kapolres dan Kapolsek.Proses Hukum Terhambat Kekurangan Bukti
Kunjungi Kodam Iskandar Muda, Kasad Resmikan Sumur Bor TNI Manunggal Air Di Dayah Madinatuddiniyah Nurul Huda, Kab. Aceh Utara.
Sat polairud polres Tanjungbalai berhasil mengejar kapal tanpa nama memasuki perairan tanjungbalai

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:39 WIB

Lapas Kelas I Medan Gelar Razia Rutin, Barang Terlarang Disita

Rabu, 8 Januari 2025 - 19:54 WIB

Plt. Kakanwil Ditjen Pemasyarakatan Sumut Tinjau  langsung Penyaluran BAMA di Lapas Perempuan Medan

Rabu, 8 Januari 2025 - 19:33 WIB

Pelindo Perkuat Layanan Logistik dengan Operasional 24/7

Rabu, 8 Januari 2025 - 19:16 WIB

Dukung Ketahanan Pangan, Karutan Medan Cek Pertumbuhan Bibit Terong dan Cabai

Rabu, 8 Januari 2025 - 16:09 WIB

Sat polairud polres Tanjungbalai berhasil mengejar kapal tanpa nama memasuki perairan tanjungbalai

Rabu, 8 Januari 2025 - 15:58 WIB

Kanwil Kemenkum Sumut Fasilitasi Konsultasi Produk Hukum Daerah Pemkot Tanjungbalai

Rabu, 8 Januari 2025 - 13:33 WIB

Kapolda Sumut Hadiri Perayaan Natal Kodam I/Bukit Barisan

Rabu, 8 Januari 2025 - 13:22 WIB

Polres Pematangsiantar Laksanakan Sosialisasi DIPA RKA/K-L T.A 2025 dan Penandatanganan Fakta Integritas

Berita Terbaru