Mereka berkomplot menahan suara rakyat, tetaplah tidur dan teruslah bermimpi

SAFARUDDIN

- Redaksi

Minggu, 1 September 2024 - 22:59 WIB

2072 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TLii|ACEH|NASIONAL – Kenapa saya tidak menggunakan nama orang, tokoh atau personal politikus? Karena memang saya sasarkan ini pada individu yang merasa, atau dikenal dengan baperan, tepatnya opini ini hanya untuk membuka cakrawala berpikir masyarakat luas, itu aja tidak lebih, kalaupun lebih bukan urusan saya, pesan seseorang di masa lampau.

Di tengah hiruk-pikuk demokrasi akhir Minggu ini, suara rakyat masih sering kali dianggap sebagai suara yang paling sakral. Namun, ada kalanya suara ini seakan-akan terbelenggu oleh tangan-tangan yang tidak terlihat (invisible hand) jadi teringat film The God Father, komplotan yang terus berusaha menahan aspirasi dan harapan rakyat demi kepentingan mereka sendiri dilakukan secara terstruktur, sistematis dan masif (TSM).
“Komplotan” ini, yang beroperasi di balik layar, kerap kali menggunakan berbagai cara untuk meredam suara rakyat. Mereka bisa saja menggunakan intimidasi, manipulasi informasi, hingga pengaruh kekuasaan untuk memastikan bahwa aspirasi yang bertentangan dengan kepentingan mereka tidak pernah mencapai permukaan, coba anda berpikir dan sedikit menggunakan perasaan, apakah fakta atau hanya pseudo-halu berkepanjangan?. Dalam proses ini, suara-suara yang seharusnya didengar justru dibungkam, dan mereka yang menyuarakan kebenaran dipojokkan, dijauhkan dari pusat pengambilan keputusan, sehingga harapan menjadi halusinasi berjamaah dan ber kemajemukan tanpa batas dan masa waktu yang realistis.
Namun, sejarah telah membuktikan bahwa suara rakyat tidak bisa selamanya dibungkam, ungkapan jangan sesekali melupakan sejarah (jasmerah) ada benarnya. Perlawanan terhadap penindasan dan ketidakadilan akan selalu muncul, tak peduli seberapa kuat “komplotan” yang mencoba menahannya. Rakyat yang tertekan tidak akan tinggal diam. Mereka akan berusaha menemukan cara untuk menyuarakan pendapat mereka, meskipun jalannya tidak mudah, penuh intrik dan lika liku penuh politik kotor.
Di tengah semua ini, penting bagi kita untuk tetap tegar.

Baca Juga :  Polres Pematangsiantar Sambut Kunker Itwasda Polda Sumut Dalam Rangka Supervisi Operasi Patuh Toba 2024

Jangan biarkan rasa takut atau keputusasaan menghancurkan semangat kita. Suara kita adalah hak kita.

Dan hak ini harus kita pertahankan, apa pun yang terjadi. Ingatlah, bahwa setiap langkah kecil yang kita ambil untuk mempertahankan kebenaran dan keadilan akan memberikan dampak yang besar pada akhirnya.

Baca Juga :  Pelaku Pencurian Di Jalan Pengairan, Berhasil Ditangkap Polsek Siantar Selatan

Kepada mereka yang mencoba menahan suara rakyat, ingatlah bahwa sejarah berpihak kepada mereka yang berani berdiri di sisi kebenaran. Perubahan tidak bisa ditahan selamanya. Cepat atau lambat, suara rakyat akan menang. Tetaplah tegar, teruslah berjuang. Masa depan adalah milik mereka yang tidak pernah menyerah.

Sebelum saya tutup, saya sampaikan sebuah pantun untuk perjuangan,
Di pagi hari mentari menyapa,
Burung berkicau riang gembira.
Meski rintangan menghadang di muka,
Pantang mundur, tetaplah berjuang sepenuh jiwa.

Akhir kata, teringat dengan ucapan viral, kita rusak, rusak kita kita. Wassalam.
Wallahul muwaffiq ila aqwamit-thariiq, billahi fii sabililhaq fastabiqul khairat
Aceh Darussalam, 01 September 2024/26 Safar 1446 H

Adhifatra Agussalim
Figuran Politikisme, tertarik pada Falsafah, Sains Teknologi dan kebijakan Manajemen, Peduli Sejarah dan Tamadun Aceh Darussalam, dan juga seorang Perantau Kebatinan, sekarang masih tinggal di Aceh.    Oleh : Adhifatra Agussalim (Figuran Politikisme).(sin).

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kini hadir mie kocok Bang Ayi di Rungkom city Pidie jaya
100 Hari Kerja Prabowo-Gibran Prabowo Mulai Hapus Utang 67.000 UMKM Pekan Depan, Nominalnya Capai Rp 2,5 Triliun
TNI AU Akan Tempatkan Batalyon Rudal untuk Perkuat IKN
Indonesia Masuk BRICS, Cita-cita dan Penantian 11 Tahun Prabowo
Kementerian ATR/BPN Terbitkan 2,4 Juta Sertifikat Elektronik, Efisiensi Waktu Hingga 35%
KNPI Simlaungun : POLRI Berhasil Tingkatkan Kinerja di Tahun 2024
Pangdam Iskandar Muda Bersama Forkopimda Tinjau langsung Situasi Malam Pergantian Tahun di Aceh.
Dirreskrimsus Polda Sumut dan Sejumlah Kapolres Dimutasi

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:39 WIB

Lapas Kelas I Medan Gelar Razia Rutin, Barang Terlarang Disita

Rabu, 8 Januari 2025 - 19:54 WIB

Plt. Kakanwil Ditjen Pemasyarakatan Sumut Tinjau  langsung Penyaluran BAMA di Lapas Perempuan Medan

Rabu, 8 Januari 2025 - 19:33 WIB

Pelindo Perkuat Layanan Logistik dengan Operasional 24/7

Rabu, 8 Januari 2025 - 19:16 WIB

Dukung Ketahanan Pangan, Karutan Medan Cek Pertumbuhan Bibit Terong dan Cabai

Rabu, 8 Januari 2025 - 16:09 WIB

Sat polairud polres Tanjungbalai berhasil mengejar kapal tanpa nama memasuki perairan tanjungbalai

Rabu, 8 Januari 2025 - 15:58 WIB

Kanwil Kemenkum Sumut Fasilitasi Konsultasi Produk Hukum Daerah Pemkot Tanjungbalai

Rabu, 8 Januari 2025 - 13:33 WIB

Kapolda Sumut Hadiri Perayaan Natal Kodam I/Bukit Barisan

Rabu, 8 Januari 2025 - 13:22 WIB

Polres Pematangsiantar Laksanakan Sosialisasi DIPA RKA/K-L T.A 2025 dan Penandatanganan Fakta Integritas

Berita Terbaru