Foto dokumentasi Putri Simba
TIMELINES,INEWS
Oleh: Putri Simba
Simpang Rimba -Pelaksanaan kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) hari kedua, Kamis 22 Agustus 2024, di laboratorium komputer SMAN 1 Simpang Rimba kembali dilanjutkan dan berjalan lancar sukses. Kegiatan ANBK tetap bisa dimulai tepat waktu sesuai dengan jadwal yang ditetapkan secara nasional yakni untuk sesi 1 dimulai pada pukul 07.30 WIB dan sesi kedua di mulai pukul 10.30 WIB.
Di monitoring secara langsung oleh perwakilan tim ANBK Smansa Simba PJ: kepala sekolah Nasir S.Kom,M.M, Ketua pelaksana: Muh.Tayyib Farkani, S.Pd.Si, Proktor :Samsumin, S.E, Teknisi :Dedi, A.Md, dan di kawal 1 orang pengawas dari SMAN 1 payung, yaitu Syarif Hidayatullah, S.Pd.
Di hari pertama dan kedua selama proses pelaksanaan ANBK, tidak ada kendala yang berarti, dan dinilai berjalan dengan lancar.
Menurut laporan yang disampaikan TIM ANBK, jumlah peserta asesmen hari kedua ini masih sama dengan yang pertama, yakni 45 orang siswa dan 5 cadangan siswa dan berasal dari siswa perwakilan kelas XI.
Adapun asesmen yang mereka wajib kerjakan hari ini adalah berjenis Numerasi dan Survei Kingkungan Belajar, dengan durasi waktu kerja 130 menit. Ada empat kompetensi yang diukur pada ANBK 2024 ini, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Literasi dan Numerasi, Survey Karakter, dan Survey Lingkungan Belajar. Hasil dari ANBK ini nantinya akan menjadi penilaian tiap sekolah dalam bentuk Rapor Pendidikan yang berisi data kualitas satuan pendidikan atau daerah.
Waka Kurikulum,Muh. Tayyib Farkani, S.Pd.Si, menjelaskan, ANBK merupakan kegiatan tahunan yang akan menggambarkan kualitas dari satuan kerja, khususnya dalam hal ini kualitas pendidikan di SMA Negeri 1 Simpang Rimba.
“Biasanya, rapor pendidikan ditampilkan dalam beberapa elemen yang terbagi berdasarkan tiga kompetensi ANBK nanti akan muncul dengan beberapa penilaian, misal, jika berwarna hijau artinya elemen pendidikan tersebut sudah bagus, namun jika berwarna kuning ada yang perlu diperbaiki, dan jika merah maka harus menjadi perhatian khusus karena harus segera ditanggulangi,” imbuhnya
Wakil kurikulum Muh. Tayyib Farkani S.Pd.Si, juga menyatakan kebanggaannya atas suksesnya pelaksanaan ANBK di sekolahnya.
“Kami berharap bahwa dengan ANBK ini meningkatkan kemampuan literasi bagi peserta didik. Melalui ANBK, dapat diukur sejauh mana kemampuan literasi membaca setiap peserta. Hal ini tentu dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk dapat pmeningkatkan kemampuan literasi. Selain itu, bahwa dengan ANBK yang diselenggarakan oleh Kemendikbud dapat dijadikan suatu evaluasi untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses, dan output pembelajaran di satuan pendidikan.” Pungkasnya.
Simpang Rimba 22 Agustus 2024.